Panduan Aman Berkendara Sepeda Motor

H-5 Lebaran 1431 H - 2010, Banyak yang mulai mudik. Mudik bisa dilaksanakan dengan berbagai cara, mau naik kendaraan udara, laut, atau tentu saja kendaraan darat (yang menjadi liputan utama berita mudik di TV).

Harus diakui mudik paling hemat dan cepat via darat adalah naik motor dan sayapun menyukainya. walaupun
berdasarkan data yang saya dengar, lebih kurang 70% kecelakaan selama masa lebaran melibatkan sepeda motor. Tetapi kayaknya tak ada gentar dihati para pemudik (hehehe). Mudik must go on.

Berikut ini adalah salah satu tips berkendara motor dengan aman khususnya dalam kondisi normal karena, dalam situasi mudik posisi kendaraan akan lebih rapat dan berderet panjang mirip sebuah Death Row.

Well, setidaknya dengan membaca artikel ini kita bisa melihat potensi bahaya yang ada sehingga kita bisa mempersiapkan perjalanan mudik dengan lebih baik. Mental maupun material.


Kecepatan dan Jarak Henti


Bila pengendara sepeda motor ingin menghentikan kendaraannya, pengendara menarik atau menginjak pedal rem. Tapi kendaraan pastinya tidak akan langsung berhenti namun butuh jarak lebih jauh dari titik pengendara tadi mengerem. Jarak ini disebut jarak berhenti. Jarak berhenti artinya jarak yang dibutuhkan kendaraan untuk berhenti total.--- Rumus: Empty distance + Braking distance---.

Empty Distance
Empty Distance adalah jarak saat dimana pengendara menyadari harus mengerem. Kalau diumpamakan sebagai waktu, maka empty distance berkisaran 1 detik.

Braking Distance
Braking Distance adalah jarak yang dibutuhkan kendaraan untuk berhenti total mulai dari pengendara mengoperasikan rem. Bila kecepatan kendaraan semakin cepat, braking distance akan semakin panjang.
Berarti waktu yang dibutuhkan kendaraan untuk berhenti akan semakin lama. Selain itu braking distance juga tergantung pada kondisi permukaan jalan. Oleh karena itu pada kondisi jalan licin atau berpasir pengendara diharap mengurangi kecepatan dan lebih berhati-hati.

Jarak Berhenti

Jaga jarak kendaraan anda dengan kendaraan di depan

Kondisi jalan
Jarak Ideal
Contoh
Permukaan jalan kering
0.5 x angka speedometer
100 km/jam = 50 m
Permukaan jalan menurun
1.5 x 0.5 x angka speedometer
100 km/jam = 75 m


Jarak Berhenti



Jenis Rem Sepeda Motor

Disc Brake
Pada umumnya digunakan di bagian roda depan. Di dalam struktur disc brake terdapat disc pad. Disc pad mendapat tekanan dari caliper yang terdorong karena tekanan minyak rem. Akibat tekanan ini, disc pad bergesekan denga piringan rem.



Drum Brake
Berada pada bagian roda depan atau belakang. Di dalamnya terdapat brake shoe yang akan menekan dinding drum brake bila pengendara menarik tuas rem. Tekanan pada dinding menghasilkan gaya gesek sehingga kecepatan sepeda motor berkurang.



Kecepatan dan Daya Tubruk
Semakin tinggi kecepatan, semakin besar daya tubruk yang akan diterima. Ilustrasi di bawah bisa dijadikan patokan untuk memahami hubungan kecepatan dan daya tubruk.

Ilustrasi :
Tabel di bawah menggambarkan daya tubruk pada kecepatan:
- 60 km/jam = jatuh dari gedung lantai 5
- 70 km/jam = jatuh dari gedung lantai 7
- 90 km/jam = jatuh dari gedung lantai 10



sumber : http://www.suzuki.co.id/

Komentar

  1. Nice posting, bro. Share saja di Facebook. Saya yakin berguna bagi para mudikers.
    Mister-Guru

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer